Pages

Bukalah Matamu untuk RINJANI


Traveler mana yang tidak tahu Gunung Rinjani? Ini adalah gunung paling populer untuk didaki di Indonesia. Namun ada kabar buruk dari gunung berapi tertinggi kedua di Indonesia itu. Gunung Rinjani bertabur sampah.

Dalam Satu minggu terakhir, beredar banyak foto di social media
termasuk Facebook, mengenai foto-foto sampah di Gunung Rinjani. Foto-foto sampah ini sungguh membuat traveler prihatin. Seperti detikTravel juga lihat Jumat (29/5/2015).
Seperti foto yang di Upload salah satu teman kita di Facebook Klik disini
https://m.facebook.com/photo.php?fbid=364599873744719&id=100005841271445&set=a.101101080094601.1073741825.100005841271445&refid=17&__tn__=E
Di keterangan foto bertuliskan "KANTOR TAMAN NASIONAL RINJANI DISEGEL WARGA

Setelah aksi masyarakat menuntut kinerja pemerintah TNGR (taman nasional gunung rinjani) yang tidak kompeten dalam tugasnya.
Maka masyarakat sembalun khususnya yang merasakan dampak terbesar kinerja buruk pemerintah atau petugas TNGR telah menyegel kantor TNGR sampai waktu yg tidak di tentukan, untuk memberi waktu kepada pemerintah TNGR untuk berbenah.
Maka mulai hari ini pendakian gunung rinjani di gratiskan sampai dgn waktu yg tidak di tentukan jg..

naik rinjani GRATISSS.
MANAJEMEN BOBROK,
SAMPAH DIMANA-MANA

Sumber : masyarakat sembalun" Selasa (26/05/2015)
Bagaimana tidak sedih? Gunung Rinjani yang semestinya indah, malah bertabur sampah dari para pendaki. Sampah-sampah ini mulai dari bungkus mie instan, minuman dan makanan kaleng, plastik gelas dan botol minuman, bungkus rokok, beraneka jenis kantong kresek dan masih banyak lagi.

Sampah-sampah ini menghampar di tempat-tempat para pendaki menggelar tendanya. Rupanya sambil memasak, makan dan beristirahat, mereka membuang sampah seenaknya.

Sampah juga tampak dibakar begitu saja, mungkin untuk menghangatkan malam yang dingin tapi malah semakin bikin kotor. Monyet-monyet juga dalam foto malah jadi ikutan memakan sampah.

Salah satu yang sedih dengan kondisi ini adalah traveler dengan akun Facebook Melina Isaura. Dia baru mendaki Rinjani dan berbagi foto Rinjani yang sangat kotor.

"Sayangnya belum ada kesadaran dari para pendaki yang baru sehingga setelah dibersihkan sampah terus akan menumpuk," keluh dia.

Curhatnya ditanggapi banyak traveler lain dan juga komunitas. Mereka sama-sama menunjukan sikap kecewa dengan kondisi yang terjadi di Rinjani. Semua berharap ada tindakan serius dari pengelola dibarengi dengan sikap tanggung jawab dari para pendaki.

"Sedih banget ya, padahal potensinya luar biasa, yang sudah ke sana pasti lihat Rinjani sebagai surga. Tapi surga koq banyak sampah," sambung Melina.

0 komentar:

Posting Komentar

About

Kita adalah organisasi yang menyakup tentang kegiatan yang di lakukan di Alam. Kegiatan yang sering kami lakukan bersama Anggota yaitu : - Mendaki Gunung - Camping - Kegiatan Outdor - Mengikuti undangan dari Organisasi lain - Go Green - dll,. . Semoga MDS Adventure bisa mempunyai generasi penerus dan bisa Menapaki Dunia Nusantara yang Sebenarnya. Jayalah Merah Putih,Jayalah MDS Adventure.